Pada bulan Oktober, Western Digital meluncurkan versi baru dari hard drive atau harddisk berkapasitas tinggi helium dengan kapasitas 14TB. Sekarang, Seagate telah mengumumkan rencana untuk merilis hard drive 20TB pada tahun 2019, membangun medan pertempuran berikutnya untuk kedua perusahaan saat mereka memilih posisi dari segi ruang penyimpanan.
Seagate telah mengembangkan teknologi baru yang disebut sebagai Heat Assisted Magnetic Recording (HAMR). Ini menggunakan laser yang sangat kecil lebih kecil dari sebutir garam untuk memanaskan permukaan rekaman, mengurangi secara drastis jumlah energi yang dibutuhkan untuk menarik komponen yang diperlukan, menurut sebuah laporan dari Tom's Hardware.
HAMR tampaknya sangat terukur, dengan Seagate mampu meningkatkan densitas arealnya hingga 30% per tahun selama sembilan tahun terakhir. Saat ini berdiri di dua terabyte per inci persegi, yang dua kali kepadatan hard disk terkemuka yang menggunakan teknologi Perekaman Magnet tegak lurus. Sebaliknya, Western Digital menggunakan teknik yang disebut Microwave Assisted Magnetic Recording, yang menggunakan gelombang mikro di tempat laser, menurut sebuah laporan dari Tech Radar. Tidak adanya laser membuat drive lebih handal, menurut pabrikan. Tentu saja, Seagate memiliki alasan bagus untuk bertaruh melawan HAMR - ini berpotensi memungkinkan perusahaan untuk unggul dari pesaingnya Western Digital. Yang pertama mengharapkan untuk menerjunkan drive 40TB pada awal 2023, sementara yang terakhir memperkirakan akan setidaknya 2025 sebelum dapat melakukan hal serupa. Kedua perusahaan tersebut jelas akan mempertahankan bahwa penerapan teknologi mereka sendiri adalah yang terbaik yang tersedia, sehingga proyeksi ini bisa berubah menjadi lebih optimis daripada realistis. Namun, tampaknya jelas bahwa baik Seagate maupun Western Digital yakin bahwa mereka dapat terus menekan teknologi hard drive selama beberapa tahun ke depan dan seterusnya. Western Digital tetap berada di puncak untuk saat ini, namun Seagate sudah menyiapkan hard drive 16TB yang akan memulai debutnya pada 2018 - dan persaingan tidak diragukan lagi akan tetap sengit dari sana, karena kedua perusahaan tersebut tidak ingin membiarkan yang lain terbentuk. sebuah timbal yang jelas.
EmoticonEmoticon